Libur panjang 3-5 April 2015 saya manfaatkan untuk jalan-jalan berkeliling Kabupaten Garut dengan keluarga. Rute yang kami pilih adalah Bandung – Bojongsoang – Pangalengan (Situ Cileunca) – Cisewu – Rancabuaya – Santolo – Pameungpeuk – Cikajang (Garut) dan kemudian kembali ke Bandung yang memakan waktu dua hari (3 – 4 April 2015).
Kunjungan yang pertama di Situ Cileunca, sekitar 1 jam perjalanan dari Bandung dengan kondisi lalu lintas lancar pada pagi hari. Ketika memasuki wilayah Pangalengan kondisi jalan berkelok-kelok dan naik turun. Walaupun begitu perjalanan sangat lancar karena jalan aspalnya cukup mulus. Situ Cileunca merupakan danau yang jarang terdengar oleh saya tapi ternyata memiliki pemandangan yang cukup bagus. Sudah dikelola lebih baik menjadi tempat wisata dengan hiburan alam yang beragam, seperti berperahu, flying fox, rafting, wisata kebun arbei dan strawberi, dll. Yang membuat kami betah di sini adalah wisata kebun arbei karena anak-anak senang sekali memetik buah arbei. Tiket masuk adalah Rp 5000/orang, naik sewa perahu Rp 100.000, masuk kebun arbei Rp 2000/orang, dan harga arbei yang dipetik Rp 10.000/keranjang kecil. Untuk yang suka fotografi, sebaiknya pagi-pagi sebelum jam 8 sudah di sini untuk mengambil spot saat golden time.
Setelah hampir 3 jam di Situ Cileunca kami melanjutkan perjalanan ke Pantai Rancabuaya. Kondisi jalan dari Situ Cileunca hingga Rancabuaya cukup bagus (3 April 2015), hanya saja lebar jalannya sempit terutama selepas Perkebunan Teh Cukul sampai sebelum Rancabuaya. Namun walaupun sempit, perjalanan tetap lancar karena lalu lintas tidak ramai, yang melintas umumnya penduduk lokal dan juga mereka yang berwisata dengan berkendara mobil maupun motor. Awalnya saya ragu melintas rute ini karena konon kondisi jalan rusak dan juga sepi sehingga rawan kejahatan. Namun setelah melintasinya ternyata kondisi jalan sangat bagus dan walaupun sepi wilayah-wilayah perkampungan cukup banyak di sepanjang jalan, jadi tidak melintasi wilayah hutan yang jauh dari pemukiman.
Sampai di Rancabuaya langsung terhampar pantai pasir putih dengan batukarang yang banyak biota-biota laut indah. Tiket masuk Rancabuaya Rp 5000/orang. Di sini terdapat penginapan yang cukup bagus Jaya Sakti 1. Kemudian perjalanan dilanjutkan ke Pantai Santolo dan Sayang Heulang di sebelah barat Pameungpeuk, masing-masing tiket masuknya Rp 3000/orang. Kondisi jalan dari Rancabuaya ke Santolo sangat bagus dan lebar (3 April 2015). Pemandangan yang bagus di sebelah kiri berupa perbukitan – sawah dan di sebelah kanan pantai selatan terdapat di sepanjang jalan ini. Pantai Santolo cukup terkenal dan memang yang paling ramai dikunjungi wisatawan. Di Pantai Santolo terdapat wisata air seperti banana boat yang sangat diminati wisatawan.
Perjalanan pulang ke Bandung ditempuh melalui Pameungpeuk, Cikajang, dan Kota Garut. Di sepanjang jalan ini juga terdapat pemandangan pegunungan dan kebun teh yang sangat indah. Kondisi jalan Pameungpeuk ke Kota Garut cukup lebar, ramai, dan bagus pada sebagian besar ruas jalan. Setelah sampai Garut sebenarnya akan dilanjutkan menuju ke Situ Bagendit, namun karena hujan cukup lebat akhirnya diputuskan langsung kembali ke rumah di Bandung.
Recent Comments